PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT LOKAL DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN: TINJAUAN SOSIOLOGIS

Abstract

Pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal telah menjadi fokus utama dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Konsep ini menekankan pentingnya memberdayakan masyarakat lokal untuk mengambil peran aktif dalam proses pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, dengan mempertimbangkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dalam kerangka pembangunan berkelanjutan, pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal dianggap sebagai salah satu strategi kunci untuk mengurangi kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan, dan mempromosikan inklusi sosial. Pendekatan sosiologis dalam memahami pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal melibatkan analisis struktur sosial, hubungan kekuasaan, dan dinamika interaksi antar anggota masyarakat. Sosiologi memandang masyarakat sebagai entitas yang terorganisasi dengan pola-pola dan hierarki sosial tertentu yang memengaruhi akses dan distribusi sumber daya ekonomi. Oleh karena itu, dalam konteks pemberdayaan ekonomi, sosiologi menyoroti pentingnya mengidentifikasi faktor-faktor sosial yang mempengaruhi akses masyarakat lokal terhadap peluang ekonomi, serta upaya untuk mengurangi ketidaksetaraan dan ketidakadilan ekonomi di antara mereka. Salah satu aspek penting dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal adalah memahami dinamika sistem ekonomi lokal dan peran aktor-aktor ekonomi dalamnya. Masyarakat lokal sering kali terlibat dalam jaringan ekonomi lokal yang kompleks, termasuk produsen, pedagang, konsumen, dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam rantai nilai ekonomi. Analisis sosiologis bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana struktur dan dinamika jaringan ekonomi lokal ini memengaruhi akses dan kontrol masyarakat lokal terhadap sumber daya ekonomi, serta potensi kolaborasi dan konflik antara berbagai pemangku kepentingan dalam sistem ekonomi lokal tersebut.