PENGUATAN KAPASITAS MASYARAKAT DALAM PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN POLITIK LOKAL: STUDI KASUS PARTISIPASI

Abstract

Partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan politik lokal merupakan inti dari demokrasi yang inklusif dan berkelanjutan. Sebagai bagian dari prinsip-prinsip demokrasi, partisipasi masyarakat memastikan bahwa suara dan kepentingan warga negara diperhitungkan dalam pembentukan kebijakan yang memengaruhi kehidupan mereka sehari-hari. Namun, dalam banyak konteks politik lokal, partisipasi masyarakat sering kali terbatas oleh berbagai hambatan, termasuk kurangnya pengetahuan, keterbatasan sumber daya, dan ketidakpercayaan terhadap lembaga pemerintahan. Untuk mengatasi tantangan tersebut, penguatan kapasitas masyarakat dalam proses pengambilan keputusan politik lokal menjadi sangat penting. Penguatan kapasitas masyarakat mengacu pada upaya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas warga negara dalam berpartisipasi secara efektif dalam pembangunan kebijakan dan pengambilan keputusan politik. Ini mencakup memberdayakan masyarakat untuk memahami hak dan kewajiban mereka, serta memberikan mereka alat dan sumber daya yang diperlukan untuk berpartisipasi secara aktif dalam proses politik lokal.