EKSKLUSI SOSIAL DALAM AKSES TERHADAP PENDIDIKAN: TINJAUAN DARI PERSPEKTIF KEADILAN

Abstract

Pendidikan dianggap sebagai salah satu fondasi utama bagi pembangunan manusia dan masyarakat secara keseluruhan. Namun, di banyak negara, akses terhadap pendidikan masih diwarnai oleh fenomena eksklusi sosial yang menjadi hambatan bagi pencapaian keadilan dalam pendidikan. Eksklusi sosial dalam akses pendidikan mengacu pada situasi di mana sejumlah kelompok masyarakat atau individu tidak memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan berkualitas, baik itu karena faktor ekonomi, sosial, budaya, atau struktural lainnya. Tinjauan tentang eksklusi sosial dalam akses pendidikan dari perspektif keadilan memungkinkan kita untuk memahami berbagai aspek dan dampak dari fenomena tersebut serta mencari solusi untuk mengatasinya. Faktor utama yang menyebabkan eksklusi sosial dalam akses pendidikan mencakup ketidaksetaraan ekonomi, segregasi sosial, diskriminasi, serta kurangnya aksesibilitas dan ketersediaan fasilitas pendidikan yang memadai. Ketidakmampuan finansial sering kali menjadi faktor utama yang menghalangi individu atau keluarga dari kelompok ekonomi rendah untuk mendapatkan akses pendidikan yang layak. Di samping itu, faktor-faktor sosial seperti ketidaksetaraan gender, ketidakadilan etnis, dan diskriminasi terhadap kelompok minoritas juga turut berkontribusi pada eksklusi sosial dalam pendidikan. Selain itu, struktur dan kebijakan pendidikan yang tidak inklusif dan berpihak kepada kelompok-kelompok tertentu juga dapat memperkuat fenomena eksklusi sosial tersebut.